BAB 1
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Masalah
Perkembangan teknologi di
Indonesia sekarang ini berkembang dengan pesat, tak heran banyak perusahaan –
perusahaan telekomunikasi menawarkan produk provider. Indonesia merupakan pasar
yang menarik bagi investor di industri telekomunikasi baik dari dalam negri
maupun luar negri. Masyarakat Indonesia tidak akan lepas dari komunikasi karena
inilah banyak perusahaan-perusahaan telekomunikasi bermunculan. Semakin banyaknya
perusahaan telekomunikasi semakin ketat persaingan bisnis telekomunikasi di Indonesia.
Dunia telekomunikasi
Indonesia saat ini diramaikan dengan sistem telekomunikasi yang menggunakan
teknologi global Sistem mobile (GSM), yaitu sebuah sistem komunikasi tanpa
kabel yang dikembangkan dan digunakan secara menyeluruh di seluruh dunia.
Sehingga penggunaannya dapat dilakukan dimanapun juga selama ada jaringan yang
memberikan layanan. Pertumbuhan bisnis seluler GSM (Global System for Mobile Communication)
berkembang sangat pesat. Meningkatnya minat dan kebutuhan akan telepon seluler
(ponsel) mengakibatkan permintaan simcard yang cukup tinggi dan ikut mendorong
pertumbuhan populasi ponsel di Indonesia. Populasi ponsel masih rendah
dibanding jumlah penduduk Indonesia yang lebih dari 300 juta orang.
Strategi pemasaran
untuk menciptakan permintaan melalui Loyalitas konsumen dipengaruhi oleh barang
atau jasa yang dibutuhkan konsumen, harga barang atau jasa, upaya
mendistribusikan barang atau jasa dari produsen kepada konsumen dan kegiatan
memperkenalkan kepada konsumen (promosi ). Jelasnya bahwa kegiatan memasarkan
suatu produk dipengaruhi oleh interaksi dari keempat hal tersebut diatas, dalam
buku teks bahasa inggris hal tersebut dinyatakan dengan istilah marketing
mix, marketing mix merupakan campuran (mix) yakni interaksi dari
empat hal tersebut, yaitu produk (product), harga (price), promosi (promotion)
dan distribusi (place). Masing-masing variabel tersebut berinteraksi satu sama
lain guna menciptakan suatu permintaan terhadap barang atau jasa yang
ditawarkan memberikan manfaat, diterima baik oleh konsumen yang pada ujungnya pelanggan
akan menjadi loyal.
Loyalitas adalah suatu
komitmen yang mendalam untuk membeli kembali atau berlangganan suatu produk
atau jasa secara konsisten dimasa yang akan datang. Sehingga dapat menyebabkan
pengulangan pembelian merek yang sama walaupun ada pengaruh situasi dan
berbagai usaha pemasaran yang berpotensi untuk menyebabkan tindakan perpindahan
merek, perusahaan untuk mendapatkan loyalitas atau kesetiaan konsumen perlu
strategi pemasaran yang tepat dan komplek. Konsumen akan menjadi loyal pada
merek-merek yang berkualitas dan menawarkannya dengan harga yang wajar selain
itu para penjual juga beranggapan bahwa konsumen akan menjadi loyal pada suatu
produk jika produk tersebut mudah didapatkan saat dibutuhkan, dan yang tidak
kalah penting loyalitas terbentuk melalui promosi yang ditawarkan perusahaan
dengan mengkomunikasikan kebaikan-kebaikan produknya. Loyalitas pelanggan
memiliki peranan yang besar bagi keuntungan perusahaan. Dalam jangka panjang
lebih menguntungkan memelihara pelanggan lama dibandingkan terus menerus
menarik dan menumbuhkan pelanggan baru, karena semakin mahalnya biaya perolehan
pelanggan baru dalam iklim kompetisi yang sedemikian ketat. Misalnya saja dalam
persaingan bisnis GSM, saat para operator begitu gencar melakukan promosi untuk
mendapatkan pelanggan baru. Harga kartu perdana (starter pack) semakin murah,
di mana harga jualnya di bawah nilai pulsa yang ada di dalamnya untuk menarik
pelanggan baru. Padahal hanya berhasil menjual kartu perdana saja bukan berarti
menambah pelanggan baru, karena yang terjadi saat ini banyak dari para pelanggan
baru tersebut membuang kartu-kartu perdana ketika masa aktifnya habis, karena
ia harus melakukan pengisian ulang pulsa, ia harus mengeluarkan uang lebih
banyak untuk mengisi pulsanya dan lebih untung membeli kartu perdana ketimbang
mengisi ulang kartu lamanya.
Perusahaan-perusahaan
telekomunikasi saat ini yaitu Indosat, XL, Telkomsel, Axis, dan Bakrie Telcom.
Dan tak menutup kemungkinan seiring berjalannya waktu banyak
perusahaan-perusahaan telekomunikasi yang baru bermunculan.
Kartu prabayar IM3
merupakan salah satu produk dari PT Indosat Tbk yang bergerak melayani
pelanggan di bidang jasa telekomunikasi, produk ini sudah sangat dikenal oleh
masyarakat Indonesia, mempunyai pelanggan yang banyak dan cukup diperhitungkan
oleh para pesaingnya. kita ketahui bersama persaingan diantara produk sejenis
akhir-akhir ini sangat ketat, baik dalam produk, harga, distribusi, promosi dan
lain sebagainya, hal ini menuntut perusahaan untuk lebih kreatif dalam menarik
perhatian konsumen.
Salah satu upaya yang
dilakukan dalam menghadapi persaingan ini PT Indosat Tbk dengan produk IM3
memberikan kualitas pelayanan yang terbaik kepada konsumen, kualitas pelayanan
tersebut terdiri dari kualitas produk, harga, distribusi dan promosi. Hal ini
dilakukan semata-mata bertujuan untuk mendapatkan kepuasan yang diinginkan
konsumen, sehingga konsumen itu menjadi loyal dalam menggunakan produk yang dihasilkan.
Oleh sebab itulah
Berdasarkan uraian diatas dan melihat betapa pentingnya strategi marketing mix suatu
produk dalam turut membentuk loyalitas pelanggan maka penelitian ini mengambil
judul “PENGARUH MARKETING MIX TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN KARTU PERDANA IM3”
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar
belakang permasalahan tersebut, maka dapat diidentifikasikan rumusan masalahnya
sebagai berikut:
- Apakah terdapat pengaruh signifikan antara produk terhadap loyalitas konsumen kartu prabayar IM3.
- Apakah terdapat pengaruh signifikan antara harga terhadap loyalitas konsumen kartu prabayar IM3.
- Apakah terdapat pengaruh signifikan antara distribusi terhadap loyalitas konsumen kartu prabayar IM3
- Apakah terdapat pengaruh signifikan antara promosi terhadap loyalitas konsumen kartu prabayar IM3.
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan
masalah di atas, maka penelitian ini bertujuan :
- Untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh signifikan antara produk terhadap loyalitas konsumen kartu prabayar IM3.
- Untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh signifikan antara harga terhadap loyalitas konsumen kartu prabayar IM3.
- Untuk menegtahui apakah terdapat pengaruh signifikan antara distribusi terhadap loyalitas konsumen kartu prabayar IM3.
- Untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh signifikan antara promosi terhadap loyalitas konsumen kartu prabayar IM3.
1.4 Batasan Masalah
Agar lebih terarah dan
tidak terlalu melebar, maka indikator dan variabel yang digunakan dalam penelitian
hanya dibatasi pada masalah preferensi dan diferensiasi yang relevan terhadap
produk kartu prabayar serta pengaruhnya terhadap kesediaan konsumen untuk terus
menggunakan kartu perdana tersebut (loyalitas konsumen). Karena sebagaimana
diketahui bahwa meski secara fisik produk kartu perdana adalah berbentuk “industri
barang” akan tetapi dalam sifat penggunaan selanjutnya merupakan “industri jasa”.
1.5 Manfaat Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah
Untuk menguji pengaruh produk, harga, distribusi dan promosi terhadap loyalitas
konsumen kartu prabayar IM3.
Referensi :
- http://wordskripsi.blogspot.com/2010/02/pengaruh-marketing-mix-terhadap.html
0 comments:
Post a Comment